Bait-bait Cinta

..::: Pantun Kehidupan :::..

Seribu gunung terpasak di bumi, dapat terkaji dengan satu akal
Satu gunung terpasak dalam tubuh, tak dapat dimaknai seribu akal
Selayaknya diri menjadi sadar, selagi jiwa melebur raga
Hingga cahaya ilahi terpancar dari qalbu yang terjaga
 #

 Amatlah malang ikan mujair, yang hanya paham air telaga
Hendaklah ia mengikuti arus, hingga di samudra ia berkelana
Amatlah bodoh diri rupawan, yang merasa hebat dengan akal di raga
Hendaklah ia mengikuti sibuta, sampai terjaga di alam nirwana
 #

Geseran tasbih iringi detak jantung
Lambungkan jiwa dalam bingkai kefanaan
Hendaklah diri membangun jiwa yang beruntung
Leburkan diri dalam cahaya ramadhan
 #

Jasad terpanah jiwa tersenyum
Tanda akal melebur ke budi
Digerbang cahaya nan semerbak harum
Jiwaku melebur dalam kesadaran abadi
#

Potonglah lidahmu agar tak bisa bicara
Karena saatnya bathin yang bicara
Gelapkan matamu agar tak mengenal arah
Karena Tuhan ada di segala arah
#

Azan subuh iringi cahaya fajar
Basuhkan bumi dengan embun pagi
Biarkan cahaya membalutmu dalam sadar
Hingga jiwamu menggapai cahaya sejati

 

  ..::: Syair-Syair Renungan :::.. 

Persahabatan adalah alunan melodi nan indah...
Ia hadirkan senyum di kala Sepi hanyutkan jiwa..
lalu mengalun merangkai asa yang terbenam kepenatan..
#

Hidup adalah Anugerah...
Melangkahlah dalam kesadaran akan segala fitrahmu..
Kelak engkau akan memahami Betapa indahnya karunia itu..
#

Marah adalah kalut jiwa dalam kebodohan..
Marah adalah membakar potensi diri dari kelembutan..
Marah adalah tanda kelemahan diri yang paling nyata...
#

Selengkapnya...